Sosok Aiptu Sumilak menjadi ‘pahlawan’ di tengah pedagang pasar Pon Sawahan, Desa Sumbertebu, Mojokerto. Bagaimana tidak, wanita ini berani melawan preman pasar agar menghapus pungli dan melindungi pedagang.
Polisi wanita (polwan) ini berdinas di SPN Mojokerto. Dia juga sekaligus bertugas sebagai Pembina Potensi Masyarakat atau biasa dikenal dengan sebutan ‘Mantri Pasar’.
Beberapa pedagang di pasar Pon, Mutmainah yang berjualan pakaian mengaku sejak Sumilak menjadi mantri pasar, situasi menjadi aman. Bahkan lingkungan bersih dan tidak ada pungli dan premanisme. Mutmainah mengaku dirinya bisa tenang dalam berjualan.
“Bu Mila disiplin orangnya, tegas, jadi tertib dan aman di sini,” kata Mutmainah.
Senada dengan Mutmainah, pedagang bumbu dapur, Warti mengatakan Bu Mila merupakan pribadi yang baik.
“Ibu Mila tiang sae niku. (Ibu Mila orang baik),” ucap Bu Warti.
Sementara Kades Sumbertebu, Mukhlason menyatakan Sumilak akan diminta kembali untuk menjadi mantri pasar ketiga kalinya. Hal ini atas aspirasi para pedagang Pasar Pon Sawahan, Sumbertebu.